Ayam-Hutan Merah (Gallus gallus, Linnaeus, 1758), merupakan ayam yang berukuran sedang, dengan panjang 78 cm dan yang betina berukuran lebih kecil, dengan panjang sekitar 46 cm . Ayam-Hutan jantan memiliki bulu-bulu leher, tengkuk dan mantel yang panjang meruncing berwarna kuning coklat keemasan dengan kulit muka merah, iris coklat, bulu punggung hijau gelap dan sisi bawah tubuh berwarna hitam mengkilap . Dikepalanya terdapat jengger (comb) bergerigi dan gelambir (wattles) berwarna merah. Ekornya terdiri dari 14-16 bulube rwarna hitam hijau metalik, dengan bulu tengah ekor yang panjang dan melengkung ke bawah. Kaki berwarna kelabu dengan sebuah taji. Ayam betina memiliki kaki tidak bertaji, bulu yang pendek berwarna coklat tua kekuningan dengan garis-garis dan bintik gelap .
Penyebaran ayam Hutan Merah

Ayam betina biasanya menetaskan antara lima sampai enam butir telur berwarna coklat muda pucat atau coklat kemerahan . Anak-anak ayam Hutan Merah diasuh oleh induk betinanya . Anak ayam dapat terbang setelah berumur satu minggu . Ayam-Hutan Merah diyakini sebagai leluhur/nenek moyang dari ayam peliharaan . Tidak diketahui secara pasti awal domestikasi Ayam-Hutan ini, namun sudah diternakkan sejak peradaban di Lembah Indus sekitar 5000 tahun lalu
DOWNLOAD Informasi selengkapnya: Ayam Hutuan Merah.pdf (111 Kb)
0 komentar:
Posting Komentar