Rabu, Agustus 21, 2013

Bank pakan, era terkini usaha sapi potong komersial yang efisien

Salah satu variabel biaya produksi usaha peternakan yang kontribusinya sangat besar adalah penyediaan pakan ternak. Porsi pakan terhadap biaya produksi berkisar 60-70% dari total biaya produksi.
Agar usaha peternakan menguntungkan maka pakannya harus efisien. Satu-satunya cara efisiensi pakan dengan biaya murah adalah konsep bank pakan.
Beberapa keunggulan bank pakan diantaranya:
  1. mampu menyediakan bahan pakan secara continue sepanjang tahun dengan harga murah.
  2. Menjamin tidak terjadi fluktrasi harga bahan pakan mencolok.
  3. Menyerap stok bahan pakan pada saat musim panen atau harga murah untuk kebutuhan pakan sampai musim panen berikutnya.
  4. Kualitas ransum stabil sepanjang waktu karena ragam bahan pakan yang digunakan tersedia.
Adapun beberapa jurus yang harus dilakukan pada bank pakan yaitu:
  1. Pembelian bahan pakan pada saat panen raya dan harga murah untuk mencukupi kebutuhan sampai periode panen berikutnya
  2. Gudang penyimpanan dan tehnik menyimpan dengan benar, dengan mempertimbangkan standart kualitas.
  3. Bahan baku yang berkadar air diatas 17% disimpan tersendirinya pada ruangan yang sirkulasi udara dan ventilasinya baik.
  4. Pada waktu harga mahal, penjualan bahan baku yang persediaannya lebih bisa dijual untuk menambah keuntungan.
Keuntungan financial bank pakan pada usaha komersial sapi potong sebagai berikut:
Saat ini harga pakan (konsentrat) sapi potong komersial Rp 1500/kg hingga 1800/kg. Dengan konsep bank pakan, biaya pembuatan pakan komersial dengan standart yang sama hanya Rp 1200/kg. Efisien biaya pakan minimal Rp 300/kg adalah pendapatan baru bagi usaha sapi potong tersebut.
Peternak dengan skala pemeliharaan 100 ekor. Maka kebutuhan pakan satu bulan sekitar 25.000kg, rata-rata konsumsi pakan 8kg/ekor. Dengan demikian penadapatan baru dari bank pakan untuk efisiensi pakan sebesar Rp 7.500.000 per bulan. Nilai tersebut masih berpeluang bertambah manakala ada usaha trading bahan baku saat harga naik dan persediaan lebih dari cukup.
Sumber : Lolit Sapi Potong

1 komentar:

  1. Mantap. Sy pikir idealnya ada contoh. Soal di Lembang, tempat kami, agak sulit memulai sesuatu yg baru.

    BalasHapus